Jumat, 21 September 2012

Alpukat, Buah Pencegah Serangan Jantung

Bukan untuk alasan kesehatan, para wanita menghindari makanan berkalori tinggi justru untuk mempertahankan bentuk tubuh ideal. Namun justru sumber kalori inilah yang menawarkan banyak nutrisi. Menghindarkan tubuh dari berbagai penyakit dengan meningkatkan kekebalan tubuh, serta mempercantik tampilan kulit.

Alpukat
Selain mengandung lemak jenuh, alpukat juga merupakan antioksidan yang merawat kecantikan kulit. Alpukat juga memperkuat ingatan, meningkatkan kolesterol baik, dan mencegah serangan jantung.
Porsi yang disarankan untuk dikonsumsi sekitar 60 hingga 65 gram. Alpukat hanya mengandung lemak sebanyak 30 gram dan kalori sebanyak 322, oleh karena itu aman untuk mengkonsumsi alpukat setiap hari.

Kacang-kacangan dan biji-bijian
Almond, kacang mete, kenari, biji bunga matahari, kacang, dan selai yang terbuat dari bahan-bahan tadi mengandung sekitar 160 sampai 190 kalori per onsnya. Atau 100 kalori per sendok makan.
Selain itu juga mengandung protein yang dapat membangun otot, lemak yang menyehatkan jantung, serat, vitamin E, magnesium, zinc, folat, dan potasium.

Keju
Produk dairy yang biasanya mengandung lemak tinggi seperti keju cenderung tinggi  kalori. Satu slice keju pada sandwich, akan memberikan tambahan 114 kalori. Tapi jangan panik dulu, keju juga merupakan sumber protein, sodium, dan kalsium yang sangat dibutuhkan oleh tubuh Anda.

Minyak zaitun
Jenis minyak ini selalu dimasukkan dalam daftar diet khas Mediterania. Dan sepertinya, kita harus mulai meniru. Monounsaturated fat atau lemak tak jenuh tunggal yang terkandung di dalam minyak zaitun berfungsi menurunkan risiko terkena penyakit hati dan beberapa tipe kanker. Minyak ini juga memiliki kandungan anti-inflamasi yang baik untuk kesehatan tulang.

(Wuri Handayani, Tasya Paramith/Vivanews)

0 komentar:

Posting Komentar

Statistik Blog

free counters